Makanan Pilihan Rasul Untuk Ibu Hamil
Rasulullah Saw merekomendasikan beberapa masakan yang sehat untuk ibu hamil. Selain bergizi untuk diri si ibu, makanan-makanan tersebut juga mencerdaskan otak bayi yang dikandungnya. Apa sajakah masakan itu?
Kehamilan merupakan anugerah terindah bagi setiap orang tua. Karenanya, perlu menjaga kesehatan si ibu dan kandungannya semoga sanggup lahir dengan selamat. Masa kehamilan sangat menentukan pertumbuhan dan perkembangan anak nantinya. Salah satu upaya yang sanggup dilakukan untuk pertumbuhan janin yakni menentukan masakan yang sehat untuk ibu hamil.
Kesehatan janin dalam kandungan bergantung pada kesehatan fisik ibu. Salah satu hal yang mendukung kesehatan ibu yakni masakan yang ia makan. Karena itu, Rasulullah Saw sangat menekankan pentingnya perhatian terhadap masakan ibu hamil, khususnya masakan yang kuat pada sisi psikis dan spiritual anak.
Dalam sebuah hadist disebutkan, “Orang yang sengsara telah sengsara semenjak ia berada di perut ibunya dan orang yang berbahagia telah berbahagia semenjak ia berada di perut ibunya.”
Maksud dari kebahagiaan dan kesengsaraan semasa di perut ibu yakni bahwa kondisi ibu tersebut membuat potensi pada janin untuk menjadi senang atau sengsara di masa mendatang. Sebagian penyakit yang diidap ibu sanggup menular pada anak sehingga ia lahir dengan penyakit bawaan dan ini merupakan sebagian dari kesengsaraan hidup baginya. Atau sebaliknya, bayi akan lahir sehat dan kesehatannya itu akan terus dibawa selama hidupnya dan itu merupakan potongan dari kebahagiaannya.
Pertama yakni buah pir. Rasulullah Saw bersabda, “Makanlah buah pir alasannya buah itu sanggup membuat terperinci penglihatan dan menumbuhkan rasa cinta di hati. Dan berikanlah buah ini kepada ibu yang sedang mengandung alasannya sanggup mempercantik anak kalian.”
Imam Ali bin Musa Ridha As berkata, “Berikanlah luban kepada istri kalian yang sedang mengandung. Jika bayi yang dikandungnya itu laki-laki, maka anak tersebut akan menjadi anak yang cerdas, pandai, dan pemberani. Jika bayi yang dikandungnya itu perempuan, maka anak itu akan menjadi manis paras dan kecerdikan pekertinya, serta akan dihormati oleh suaminya.”
Perbanyak pula masakan yang mengandung asam folat yang berkhasiat untuk mencegah cacat tabung saraf dan tulang belakang pada si kecil. Makanan yang mengandung asam folat terdapat pada sereal, beras merah, jeruk, sayuran hijau, kacang-kacangan, brokoli, dan lainnya.
Selain itu, masakan yang dikonsumsi ibu hamil ada baiknya mengandung banyak zat besi. Zat besi berkhasiat untuk mencegah terjadinya anemia pada ketika kehamilan. Anemia berbahaya sekali bagi ibu hamil sehingga sanggup menimbulkan terjadinya pendarahan saat-saat persalinan.
Di lain pihak, mereka melarang kita untuk memakan masakan yang membahayakan kesehatan ibarat bangkai, darah, daging babi, arak, dan jenis-jenis masakan lain yang telah dihentikan dalam Quran dan hadist Nabi Muhammad Saw.
Sumber:
Makanan Islami - Tabloid Kisah Hikmah edisi 123 Minggu III-IV Maret 2012
Foto: Google Image
Kehamilan merupakan anugerah terindah bagi setiap orang tua. Karenanya, perlu menjaga kesehatan si ibu dan kandungannya semoga sanggup lahir dengan selamat. Masa kehamilan sangat menentukan pertumbuhan dan perkembangan anak nantinya. Salah satu upaya yang sanggup dilakukan untuk pertumbuhan janin yakni menentukan masakan yang sehat untuk ibu hamil.
Dalam sebuah hadist disebutkan, “Orang yang sengsara telah sengsara semenjak ia berada di perut ibunya dan orang yang berbahagia telah berbahagia semenjak ia berada di perut ibunya.”
Related
Buah Pir
Berikut beberapa masakan yang dianjurkan Rasulullah Saw untuk dimakan ibu selama masa kehamilan.Pertama yakni buah pir. Rasulullah Saw bersabda, “Makanlah buah pir alasannya buah itu sanggup membuat terperinci penglihatan dan menumbuhkan rasa cinta di hati. Dan berikanlah buah ini kepada ibu yang sedang mengandung alasannya sanggup mempercantik anak kalian.”
![]() |
Buah Pir (Pear) |
Luban
Kedua, luban atau kemenyan Arab. Rasulullah Saw bersabda, “Berilah luban (kemenyan Arab) kepada istri kalian yang sedang mengandung alasannya itu sanggup mencerdaskan anak yang sedang dikandungnya.”Buah Kurma
Ketiga yakni buah kurma. Rasulullah Saw bersabda, “Berikanlah buah kurma kepada istri kalian di bulan ke sembilan kehamilannya alasannya hal itu sanggup membuat anak yang ia lahirkan menjadi orang yang berhati lembut dan bersih.”![]() |
Buah Kurma |
Buah Delima
Para Imam Ahlul Bait As telah membuat daftar sajian masakan yang sangat berkhasiat bagi kesehatan tubuh, ibarat yang diriwayatkan dalam kitab-kitab hadist Ahlul Bait, misalkan Al-Kafi dan Makarim Al-Akhlaq. Makanan-makanan tersebut antara lain yakni buah delima, tin, anggur, kismis, sayuran, daging, bubur daging, hijau-hijauan, dan jenis buah-buahan lainnya.![]() |
Buah Delima |
Perbanyak pula masakan yang mengandung asam folat yang berkhasiat untuk mencegah cacat tabung saraf dan tulang belakang pada si kecil. Makanan yang mengandung asam folat terdapat pada sereal, beras merah, jeruk, sayuran hijau, kacang-kacangan, brokoli, dan lainnya.
Selain itu, masakan yang dikonsumsi ibu hamil ada baiknya mengandung banyak zat besi. Zat besi berkhasiat untuk mencegah terjadinya anemia pada ketika kehamilan. Anemia berbahaya sekali bagi ibu hamil sehingga sanggup menimbulkan terjadinya pendarahan saat-saat persalinan.
Di lain pihak, mereka melarang kita untuk memakan masakan yang membahayakan kesehatan ibarat bangkai, darah, daging babi, arak, dan jenis-jenis masakan lain yang telah dihentikan dalam Quran dan hadist Nabi Muhammad Saw.
Sumber:
Makanan Islami - Tabloid Kisah Hikmah edisi 123 Minggu III-IV Maret 2012
Foto: Google Image
Silahkan anda menyalin (copas) sebagian / keseluruhan goresan pena ini untuk tujuan yang baik dan benar dengan mencantumkan link kami sebagai sumber. Terima kasih. |