Hoot !! Klarifikasi Dan Cara Menginstall Android Studio Terbaru
Penjelasan Dan Cara Menginstall Android Studio
download
Dan ikuti perintah selanjutnya hingga dengan proses download selesai, buka file exenya
tunggu hingga proses verifying selesai
klik next sehabis tampilan Install Android Studio muncul

klik next untuk memasang semua komponen dari Android Studio
Tentukan lokasi penyimpanan Android Studio dan sdknya. Defaultnya tersimpan di Local Disk (C) kemudian klik Next

Klik Install
Tunggu hingga proses penginstallan selesai, klik next
dan klik finish
Sampai disini proses install android studio belum selesai. Kita lanjutkan kini !!
Akan ada dua pilihan ibarat gambar dibawah ini, lantaran gres pertama menginstall IDE Android Studio maka klik pilihan yang kedua yaitu Do not import settings.
Maka akan muncul launcer aplikasi android studio.
Pastikan laptop atau komputer yang dipakai terhubung dengan internet. Tunggu hingga proses download SDK selesai.
Setelah download SDK selesai maka akan muncul tampilan welcome android studio
Klik next kemudian pilih Mode Install (disini saya menentukan custom ), kemudian klik next
Pilih theme UI android studionya.
Disini akan dilakukan install komponen SDK, (ceklis android virtual device) kemudian klik next
Klik Finish, dan tunggu proses download selesai (pastikan komputer/ laptop terhubung ke internet)
Proses download komponen, kalau sudah klik finish.
Jika proses download telah selesai maka akan ditampilkan jendela awal Android Studio
SELESAI
Trimaksih telah tiba biar berkhasiat dan admin bakal update ulang ketika tersedia luang dan selagi yang pada jadinya berkecimpung buat artikel untuk membagikan tutorial dan keterangan untuk bogeng-bogeng disini :v Sumber https://www.merpatih.com/
Penjelasan Dan Cara Menginstall Android Studio
Nah terhadap kesempatan kali ini Dev-android bakal ulang terhadap kodratnya Tentang dan seputar uraian yang saya memiliki tidak melenceng, Yaitu Penjelasan Dan Cara Menginstall Android Studio, Wow niscaya yang tau bakal Tools ini sangat menarik perhatian para developer dan kalian yang senang moding apk, hack tools, nuyul admob, apk hack satelit dll. sepakat ketika ini kita lanjutkan bagi kaian yang telah terlanjur berkecimpung disini, karna sistem berbasis gradle yang flaxsibel dan tunjangan emulator cepat dan kaya fitur dll, di dalam pengembangan aplikasi tentunya
sebelum instal yang belum tau dan mngenal apa itu android studio lihat pernah di bawah ini:
1. Apa itu android studio
Android Studio yaitu Integrated Development Enviroment (IDE) untuk sistem operasi Android, yang dibangung diatas perangkat lunak JetBrains IntelliJ IDEA dan didesain khusus untuk pengembangan Android. IDE ini merupakan pengganti berasal dari Eclipse Android Development Tools (ADT) yang pada mulanya merupakan IDE utama untuk pengembangan aplikasi android.
Android studio sendiri pertama kali diumumkan di Google I/O conference terhadap tanggal 16 Mei 2013. Ini merupakan tahap preview berasal dari versi 0.1 terhadap Mei 2013, dan memasuki tahap beta semenjak versi 0.8 dan mulai diliris terhadap Juni 2014.
Versi liris stabil yang pertama diliris terhadap December 2014, diawali semenjak versi 1.0. Sedangkan versi stabil yang ketika ini yaitu versi 3.13 yang diliris terhadap Juni 2018. Fitur Fitur yang tersedia selagi ini di dalam stable version
Dukungan Gradle-based build
Android-specific refactoring dan perbaikan cepat
Lint tools untuk menangkap kinerja, kegunaan, kompatibilitas versi, dan duduk kasus lainnya
Integrasi Proguard dan kebolehan penananda tanganan aplikasi
Template-based wizards untuk sebabkan template design lazim layaknya drawer atau empty activity
Mendukung untuk pengembangan aplikasi Android Wear.
Editor tata letak yang sangat mungkin pengguna untuk menyeret dan menjatuhkan (drag-and-drop) komponen UI, opsi untuk memandang tata letak terhadap {beberapa|sebagian|lebih berasal dari satu} konfigurasi layar
Dukungan bawaan untuk Google Cloud Platform, sangat mungkin integrasi bersama dengan Firebase Cloud Messaging (‘Perpesanan Google Cloud’ Sebelumnya) dan Google App Engine
Android Virtual Device (Emulator) untuk mobilisasi dan men-debug aplikasi di studio Android.
2. Persyaratan Hardware
Spesifikasi hardware minimum yang bisa dipakai untuk mobilisasi Android Studio dikutip berasal dari web site resmi android yakni :
Windows
Microsoft® Windows® 7/8/10 (32- atau 64-bit)
RAM minimum 3 GB, RAM yang direkomendasi 8 GB; jadi 1 GB untuk Emulator Android
Ruang disk minimum yang tersedia 2 GB,
Disarankan 4 GB (500 MB untuk IDE + 1,5 GB untuk Android SDK dan gambar sistem emulator)
Resolusi layar minimum 1280 x 800
Untuk emulator akselerasi: sistem operasi 64-bit dan prosesor Intel® bersama dengan tunjangan untuk Intel® VT-x, Intel® EM64T(Intel® 64), dan fungsionalitas Execute Disable (XD) Bit
Mac Os
Mac® OS X® 10.10 (Yosemite) atau lebih tinggi, hingga 10.12 (macOS Sierra)
RAM minimum 3 GB, RAM yang direkomendasi 8 GB; jadi 1 GB untuk Emulator Android
Ruang disk minimum yang tersedia 2 GB,
Disarankan 4 GB (500 MB untuk IDE + 1,5 GB untuk Android SDK dan gambar sistem emulator)
Resolusi layar minimum 1280 x 800
3.Linux
Desktop GNOME atau KDE
Telah diuji terhadap Ubuntu® 12.04, Precise Pangolin (distribusi 64-bit yang bisa mobilisasi aplikasi 32-bit).
distribusi 64-bit yang bisa mobilisasi aplikasi 32-bit
GNU C Library (glibc) 2.19 atau yang lebih baru
RAM minimum 3 GB, RAM yang direkomendasi 8 GB; jadi 1 GB untuk Emulator Android
Ruang disk minimum yang tersedia 2 GB,
Disarankan 4 GB (500 MB untuk IDE + 1,5 GB untuk Android SDK dan gambar sistem emulator)
Resolusi layar minimum 1280 x 800
Untuk emulator akselerasi: Prosesor Intel® bersama dengan tunjangan untuk Intel® VT-x, Intel® EM64T(Intel® 64), dan fungsionalitas Execute Disable (XD) Bit, atau prosesor AMD bersama dengan tunjangan untuk AMD Virtualization™ (AMD-V™)
4. Versi-versi Android Studio
Versi android studio yang terbaru di th. 2018 tepatnya bulan oktober ini yakni vers 3.2. Sebelumnya termasuk tersedia versi : 2.3, 3.0.1, 3.04 dan versi lawas lainnya.
Tentunya tambah gres versinya fitur dan kualitasnyapun tambah membaik.
5. Cara Install Android Studio
Pada selagi sistem installasi aplikasi android studio ini pc atau laptop yang dipakai mesti terkoneksi ke internet yang stabil, lantaran bakal tersedia sistem pendownloadan komponen-komponen pendukungnya.
Berikut langkah-langkah menginstall Android Studio :
Unduh android studio Disini

tunggu hingga proses verifying selesai

klik next sehabis tampilan Install Android Studio muncul

klik next untuk memasang semua komponen dari Android Studio

Tentukan lokasi penyimpanan Android Studio dan sdknya. Defaultnya tersimpan di Local Disk (C) kemudian klik Next

Klik Install

Tunggu hingga proses penginstallan selesai, klik next

dan klik finish

Sampai disini proses install android studio belum selesai. Kita lanjutkan kini !!
Akan ada dua pilihan ibarat gambar dibawah ini, lantaran gres pertama menginstall IDE Android Studio maka klik pilihan yang kedua yaitu Do not import settings.

Maka akan muncul launcer aplikasi android studio.

Pastikan laptop atau komputer yang dipakai terhubung dengan internet. Tunggu hingga proses download SDK selesai.


Klik next kemudian pilih Mode Install (disini saya menentukan custom ), kemudian klik next

Pilih theme UI android studionya.

Disini akan dilakukan install komponen SDK, (ceklis android virtual device) kemudian klik next

Klik Finish, dan tunggu proses download selesai (pastikan komputer/ laptop terhubung ke internet)

Proses download komponen, kalau sudah klik finish.

Jika proses download telah selesai maka akan ditampilkan jendela awal Android Studio

SELESAI
Trimaksih telah tiba biar berkhasiat dan admin bakal update ulang ketika tersedia luang dan selagi yang pada jadinya berkecimpung buat artikel untuk membagikan tutorial dan keterangan untuk bogeng-bogeng disini :v