Soto Betawi
Jakarte punye gaye ternyata bukan sekedar omong kosong. Di bidang kuliner, rasa soto Betawinya dapat menciptakan pengecap merasa dimanja. Beda soto ini dengan soto Surabaya atau Madura antara lain memakai santan. Sekali coba niscaya ingin makan lagi. Penasaran? Ayo, kita buat soto yang satu ini. Maknyuuuss..
Soto Betawi
Bahan:- Daging sapi, 200 gram
Related
- Kentang, 500 gram
- Tomat, 3 buah potong, kecil-kecil
- Daun bawang
- Santan, dari 1 butir kelapa, 600 ml
- Air, 1000 ml
- Kecap elok secukupnya
Bumbu:
- Bawang putih, 5 siung, haluskan
- Lada halus, 1/2 sendok teh
- Pala bubuk, 1/4 sendok teh
- Jahe, 2 ruas jari
- Laos, 3 ruas jari, memarkan
- Daun salam, 4 lembar
- Gula, 1 sendok teh
- Garam, secukupnya
Pelengkap (sesuai selera) :
- Bawang goreng
- Emping melinjo
- Air jeruk nipis
- Cabe rawit merah, haluskan
- Rebus jeroan sapi, sehabis matang angkat, buang air bekas rebusan, potong kecil-kecil.
- Rebus daging sapi, masukan semua materi bumbu, sehabis matang angkat daging dari air rebusan, airnya jangan dibuang. Potong daging kecil-kecil.
- Masukan santan ke dalam sisa air rebusan daging, masak sampai mendidih.
- Kupas kentang, potong sesuai selera, lalu goreng sampai matang.
- Goreng daging sapi dan jeroan, cukup sebentar saja.
Cara menghidangkan:
- Masukan ke dalam mangkuk, daging, jeroan, kentang, irisan tomat, daun bawang, lalu tuangkan santan. Tambahkan kecap manis, taburkan bawang goreng dan emping melinjo diatasnya.
- Beri air jeruk nipis dan cabai halus kalau suka.
Untuk 5-7 porsi
Selamat mencoba dan berkarya!
Resep dan Foto: Kelik Irvan Riyanto
Silahkan anda menyalin (copas) sebagian / keseluruhan goresan pena ini untuk tujuan yang baik dan benar dengan mencantumkan link kami sebagai sumber. Terima kasih. |