Cara Meningkatkan Secara Optimal Seo One Page Dan Tips Yang Dapat Anda Coba!
Cara Optimasi Seo Dan Tips Yang Bisa Anda Coba
Optimasi SEO On Page untuk Blogger sanggup dilakukan dengan cara mengoptimalkan halaman dalam suatu situs atau SEO on page dan halaman luar situs itu sendiri atau dikenal dengan istilah SEO off page.Kenapa SEO On Page mesti lebih didahulukan?
Jika diibaratkan suatu bangunan, membina sebuah blog maka yang mesti terlebih dahulu dilakukan ialah membangun suatu pondasi yang berpengaruh supaya nanti bangunan itu menjadi kokoh serta tidak simpel tergoyahkan. Begitu pun dengan membina sebuah Blog, langkah mula yang mesti menjadi pertimbangan ialah meneliti masing-masing penggalan (internal) suatu blog dan berjuang untuk mengawal serta mengatur supaya adanya ekuilibrium sebelum mengerjakan Optimasi SEO Off Page. Artinya mengapa kita mesti terburu-buru dalam mengerjakan meningkatkan secara optimal terbit (Off Page), andai landasan tadinya sendiri belum siap.
Untuk itu, sebelum melangkah lebih jauh inilah hal-hal yang diharapkan sebagai landasan mula untuk membina sebuah blog.
Pemilihan Template
Template ialah kerangka mula dimana suatu blog bakal dibangun. Pada unsur ini anda dituntut guna mengenal lebih dalam karakter suatu template. Jangan menentukan suatu template hanya disaksikan dari tampilan luarnya saja, tapi pun perlu disaksikan struktur dalam template apakah telah baik dan akrab dengan mesin pencari.
Pengaturan Tag Heading (H1 - H6)
Ini adalahhal urgen yang mesti ditata sedemikian rupa. Sesuai dengan penggalan yang disarankan search engine supaya lebih sanggup mengenali suatu blog. Sebaiknya, hindari pemakaian dua atau lebih Tag H1 pada Postingan dan Halaman Statis. Selanjutnya gres pada sub judul kita pakai Tag H2 (heading 2) dan begitu seterusnya hingga ke Heading yang lebih kecil.
Konten atau Isi
Content Is King demikianlah yang sering dirundingkan oleh semua pakar SEO di semua dunia. Sekarang yang menjadi pertanyaan ialah konten laksana apa yang sanggup dibilang sudah masuk dalam kelompok konten yang berkualitas?
Menurut sejumlah rekomendasi, yaitu konten menarik bukan hasil dari copas itulah yang tidak jarang kita dengar perihal evaluasi konten yang berkualitas. Namun pastinya tidak tidak mengecewakan hanya sebatas unik saja, masih ada sejumlah faktor beda yang akan membuat konten itu menjadi berbobot | berbobot | berkualitas dimata search engine.
Menu atau Navigasi
Menu atau Navigasi pada blog sanggup anda ibaratkan sebagai langkah mula pemandu seorang pengunjung guna melangkah lebih jauh ke dalam blog kita. Kita sanggup bayangkan, andai sebuah hotel glamor tanpa seorang resepsionsis penyambut tamu. Tamu tidak bakal tahu akomodasi apa yang disediakan hotel yang ia kunjungi untuk membuat seorang tamu sanggup kerasan berlama-lama di hotel tersebut. Dan ada sanggup jadi ia akan menyimpulkan untuk beranggapan mencari hotel beda yang sanggup memberi rekomendasi mengenai hal yang ia butuhkan.
Navigasi tersebut sanggup berupa gosip utama laksana Halaman Kontak, Tentang, Disclaimer, dan tak ketinggalan yakni Sitemap atau Kumpulan Isi sebagai penggalan urgen pada blog. Lalu sanggup pula ditambahkan dengan sajian guna Kategori dan lainnya.
Dengan kelengkapan pada Menu itu maka bakal sangat menolong pengunjung dalam mengejar gosip yang ia cari. Serta bakal menjadi suatu rekomendasi dari anda yang bakal bermetamorfosis jalan penuntun untuk pengunjung guna terus mengembara setiap goresan pena blog.
Tidak melulu itu, sistem navigasi yang baik bakal membuka kesempatan sebuah blog yang nantinya akan diperlihatkan dengan Sitelink pada SERP terutama Google.
Judul Postingan
Judul Postingan mempunyai tugas urgen dan mesti mengisi unsur kata kunci. Dalam urusan ini diharapkan kreativitas dan ide, serta keterampilan membaca potensi keyword yang bakal diketik oleh calon pengunjung di search engine.
Unsur beda yang tidak kalah urgen dalam penentuan judul artikel ialah harus mempunyai relevansi dengan isi goresan pena bersangkutan. Untuk tersebut kita sanggup memasang suatu widget goresan pena bersangkutan yang biasa dipasang sehabis selesai dari suatu artikel.
Navigasi Link Pada Konten
Pada suatu blog, link yang menghubungkan satu halaman pada kehalaman lain, paling berperan urgen untuk menambah ranking. Fungsi ini serupa dengan Menu Navigasi yang sudah Saya sebutkan di atas. Link tersebut bermanfaat sebagai penunjuk untuk pengunjung ketika menggali gosip selanjutnya atau yang bersangkutan. Biasanya link-link itu sanggup dalam suatu widget goresan pena bersangkutan yang biasa dipasang sehabis selesai dari suatu artikel.
Pemilihan Kata Kunci (keywords)
Kata Kunci atau keywords mesti dicocokkan dengan Topik serta Judul Artikel. Secara umum, keyword utama yang anda bidik diupayakan berisi penggalan judul goresan pena dan relevan dengan isi konten. Dalam urusan ini sedikit peningkatan kata untuk meningkatkan peluang mendapat pengunjung yang menggunakan mesin pencari untuk mengejar Informasi. Sebaiknya hindari keyword tunggal, sebab nyaris pada semua keyword tunggal tidak jarang kali akan berat persaingannya.
Pengaturan atau Peletakan Kata Kunci pada Konten
Pada sebuah goresan pena biasanya bakal ada sejumlah Paragraf, untuk dan atur keywords utama pada masing-masing paragraf dengan pas dan seimbang. Jangan menumpukkan kata kunci melulu pada sejumlah paragraf saja. Rangkailah keyword tersebut se-natural barangkali dan tersemat secara merata pada sejumlah penggalan konten.
3 kenapa meningkatkan secara optimal SEO on page tidak sanggup maksimal berdasarkan keterangan dari saya ialah sebagai berikut:
Panduan yang digunakan tidak up-to-date
Panduan yang digunakan kurang menyeluruh (setengah-setengah)
Kebanyakan panduan teknik meningkatkan secara optimal SEO On Page yang up-to-date dan menyeluruh masih berbahasa Inggris, jadi jarang yang mau menyimak dan mempraktekkannya (karena tantangan bahasa).
Maka dari itu Saya Bagi 31 Tips Cara meningkatkan secara optimal SEO On Page yang Mungkin lebih lengkap sebab saya rangkum dari beberapa sumber, up-to-date dan tentu saja sanggup Anda praktekkan nya dan sanggup dipahami dengan seksama
1. Gunakan Permalink yang SEO-Friendly
Internet marketer yang Bermain SEO niscaya tahu, bahwa permalink yang paling SEO-friendly ialah :
/%postname%/%postname%/
2 permalink inilah yang paling sering digunakan oleh pemain-pemain SEO kelas dunia papan atas. Kecuali website Anda mempunyai postingan sangat banyak dan memerlukan permalink khusus untuk mempermudah user (seperti permalink /%category%/%postnamemisalnya), sebaiknya Anda menggunakan salah satu dari 2 permalink diatas.
2. Gunakan Tag H1 & H2 Dinamis (Theme)
Untuk theme-theme terbaru, biasanya sudah support fitur ini.
Dalam theme-theme tersebut sudah di setting, jikalau di homepage maka H1 digunakan sebagai title blog sedangkan H2 digunakan sebagai title postingan. Sebaliknya, jikalau di halaman postingan maka title postingan yang digunakan sebagai H1 dan title blog yang digunakan sebagai h2.
Untuk mengecek apakah theme Anda sudah mempunyai heading tag yang dinamis silahkan tekan CTRL + U di homepage dan dihalaman postingan. Setelah itu cari H1 dan H2 untuk halaman-halaman tersebut apakah sudah dinamis atau belum.
Jika belum, sebaiknya Anda ganti theme lain yang heading tag-nya dinamis, kecuali Anda sanggup mengoprek theme Anda sendiri.
Perlu diingat.. Dalam 1 halaman, H1 dihentikan ditampilkan lebih dari sekali sebab akan membingungkan search engine perihal topik utama halaman tersebut. Untuk H2, H3 dan seterusnya boleh ditampilkan lebih dari sekali.
Untuk theme-theme terbaru, biasanya sudah support fitur ini.
Dalam theme-theme tersebut sudah di setting, jikalau di homepage maka H1 digunakan sebagai title blog sedangkan H2 digunakan sebagai title postingan. Sebaliknya, jikalau di halaman postingan maka title postingan yang digunakan sebagai H1 dan title blog yang digunakan sebagai h2.
Untuk mengecek apakah theme Anda sudah mempunyai heading tag yang dinamis silahkan tekan CTRL + U di homepage dan dihalaman postingan. Setelah itu cari H1 dan H2 untuk halaman-halaman tersebut apakah sudah dinamis atau belum.
Jika belum, sebaiknya Anda ganti theme lain yang heading tag-nya dinamis, kecuali Anda sanggup mengoprek theme Anda sendiri.
Perlu diingat.. Dalam 1 halaman, H1 dihentikan ditampilkan lebih dari sekali sebab akan membingungkan search engine perihal topik utama halaman tersebut. Untuk H2, H3 dan seterusnya boleh ditampilkan lebih dari sekali.
3. Gunakan Desain Responsive (Theme)
Desain responsive ialah tampilan theme sanggup otomatis menyesuaikan dengan device (perangkat) yang digunakan oleh visitor web. Desain mirip ini biasa juga disebut mobile friendly.
Theme yang tidak berdesain responsive biasanya sangat terasa ketika diakses dari perangkat mobile, sebab aksara dan elemen website menjadi lebih kecil dan biasanya harus di zoom dulu biar konten sanggup terlihat dengan jelas.
Google sendiri sangat menyarankan para pemilik website untuk membuat tampilan webnya menjadi responsive, sampai-sampai di SERP kadang muncul peringatan jikalau ada halaman yang tidak responsive atau tidak mobile friendly.
Desain responsive ialah tampilan theme sanggup otomatis menyesuaikan dengan device (perangkat) yang digunakan oleh visitor web. Desain mirip ini biasa juga disebut mobile friendly.
Theme yang tidak berdesain responsive biasanya sangat terasa ketika diakses dari perangkat mobile, sebab aksara dan elemen website menjadi lebih kecil dan biasanya harus di zoom dulu biar konten sanggup terlihat dengan jelas.
Google sendiri sangat menyarankan para pemilik website untuk membuat tampilan webnya menjadi responsive, sampai-sampai di SERP kadang muncul peringatan jikalau ada halaman yang tidak responsive atau tidak mobile friendly.
Klik dibagian “Tag judul duplikat”
Jika di penggalan ini tidak ada kesalahan, maka tidak Ada yang perlu Anda lakukan sebab semua Title Tags di website Anda tidak ada yang duplikat.
Duplicate Title Descriptions (duplikat di penggalan deskripsi) juga sanggup mengurangi performa web di mesin pencari, apalagi jikalau jumlahnya cukup banyak.
Duplicate Title Descriptions disini juga tidak terbatas pada deskripsi artikel (postingan), tapi sanggup juga pada deskripsi kategori, tags, bahkan deskripsi di halaman attachment.
Untuk menghindari duplicate title descriptions, masuk ke Google Search Console >> Tampilan Penelusuran >> Penyempurnaan HTML, kemudian klik dibagian “Duplikasi deskripsi meta”.
Duplicate Title Descriptions disini juga tidak terbatas pada deskripsi artikel (postingan), tapi sanggup juga pada deskripsi kategori, tags, bahkan deskripsi di halaman attachment.
Untuk menghindari duplicate title descriptions, masuk ke Google Search Console >> Tampilan Penelusuran >> Penyempurnaan HTML, kemudian klik dibagian “Duplikasi deskripsi meta”.
Jika di penggalan ini tidak ada kesalahan, maka tidak Ada yang perlu Anda lakukan sebab semua title descriptions di website Anda tidak ada yang duplikat. 13. Hindari Short descriptions (Search console)
Short descriptions (deskripsi yang terlalu pendek) juga sanggup membuat performa halaman yang bersangkutan menurun di search engine. Short descriptions ini juga menjadi salah satu issue yang paling sering muncul di Google Search Console.
Short descriptions disini juga tidak terbatas pada deskripsi artikel (postingan), tapi sanggup juga pada deskripsi kategori, tags, bahkan deskripsi di halaman attachment.Untuk menghindari short descriptions issue, masuk ke Google Search Console >> Tampilan Penelusuran >> Penyempurnaan HTML, kemudian klik dibagian “Deskripsi singkat meta”.
Jika di penggalan ini tidak ada kesalahan, maka tidak Ada yang perlu Anda lakukan sebab tidak ada deskripsi pendek yang terdeteksi di website Anda. 14. Hindari Penggunaan Duplicate H1
Umumnya duplicate H1 digunakan di judul utama suatu halaman. Dalam hukum SEO, H1 ini juga hanya boleh digunakan sekali.
Dalam prakteknya, saya beberapa kali melihat website yang menggunakan H1 hingga 2x, satu di title artikel dan satunya lagi di dalam Artikel tersebut.
Jika Anda masih mempraktekkan cara mirip ini, sebaiknya rubah kini juga. Untuk sub-heading di dalam artikel, gunakan h2 atau h3 saja sebab itu lebih SEO-friendly. 15. Gunakan Nofollow Attribut untuk Low Quality Links
Low quality links (link berkualitas rendah) yang saya maksud disini ialah link yang tidak/kurang relevan dengan niche website Anda, dan link yang tidak terindex di search engine.
Beberapa pola low quality links yang harus Anda gunakan attribut nofollow ialah link komentar, link-link affiliate dan link pembuat theme yang biasanya berada di footer.
Untuk CMS WordPress, link komentar (yang berisi website komentator) biasanya sudah otomatis nofollow dari settingan defaultnya. 16. Gunakan Social Sharing Button
Social signal (signal dari social media mirip like, share, vote, dan sebagainya) memang bukan salah satu faktor perangkingan situs di search engine.
Tapi social signal sanggup menjadi salah satu faktor perankingan tidak pribadi (indirect ranking factor).
Dengan sering di share ke social media, website Anda jadi lebih dikenal banyak orang, banyak yang mereferensikan dan balasannya banyak yang mengunjungi web serta mencari merk Anda di Google. Ini mirip sebuah imbas domino.
Artikel yang viral di social media juga sanggup berpotensi membuat orang lain memperlihatkan backlink secara natural baik itu via website, blog maupun forum.
15 cara meningkatkan secara optimal SEO on page tersebut ialah :
Ya semoga artikel ini bermanfaat dan sanggup pribadi di coba tips diatas dengan seksama untuk terus maju menyebarkan blog sebagai aset investasi anda dimasa yang mendatang sebab dengan ngeblog tidak ada kata kedaluwarsa dan selagi banyak dicari artikel anda akan page one pada waktunya .
Sumber https://www.merpatih.com/
- Utamakan User Experience
- Gunakan Keyword di Judul Artikel
- Gunakan Judul yang Mengundang Klik
- Tulis Artikel Panjang & Dalam
- Gunakan Internal Linking
- External Linking ke Authority Site yang Relevan
- Jangan Mengkhawatirkan Keyword Density
- Masukkan Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords
- Kurangi Penggunaan Bold, Italic, Underline
- Gunakan Elemen h1, h2 & h3
- Gunakan URL Pendek dan Mengandung Keyword Utama
- Optimasi Meta Deskripsi
- Masukkan Attribut Alt di Image (Gambar)
- Pengunaan Media ke dalam Artikel (Images, Video, Infographics, dll)
- Gunakan Variasi Keyword
Ya semoga artikel ini bermanfaat dan sanggup pribadi di coba tips diatas dengan seksama untuk terus maju menyebarkan blog sebagai aset investasi anda dimasa yang mendatang sebab dengan ngeblog tidak ada kata kedaluwarsa dan selagi banyak dicari artikel anda akan page one pada waktunya .